Wednesday, December 26, 2018

Mengenal Buah Markisa, Jenis, Manfaat & Efek Sampingnya

Jenis Markis, Manfaat dan Efek Samping - Buah markisa merupakan buah yang banyak dibudidayakan di wilayah tropis dan subtropis seperti Amerika Serikat. Sedangkan di Indonesia, jenis buah markisa juga sangat banyak dibudidayakan. Mulai warnanya yang beraneka ragam seperti kuning dan ungu.

Tapi, tahu tidak? Apa yang dimaksud dengan buah pada markisa? Yaitu pulp, suatu lapisan yang melapisi biji. Selain itu, buah markisa mempunyai kulit buah yang tipis dan keras. Tetapi, saat muda buah ini mudah dipecahkan.

Ketika buah ini dibelah, maka terdapat puluhan biji buah yang berwarna hitam dan dilapisi pulp tipis berwarna putih. Pulm akan semakin tebal saat ukuran buahnya besar.


Jenis Buah Markisa

Baiklah, untuk mengenal lebih dekat buah markisa. Berikut ini akan diulas beberapa jenis buah markisa yang tumbuh di Indonesia.

1. Markisa manis (Passiflora ligularis)

Markisa manis (Passiflora ligularis)

Buah markisa sangat dikenal karena rasanya yang asam. Tetapi, ada juga buah markisa yang rasanya lebih enak di makan, yaitu markisa manis atau biasa disebut juga markisa konyal. Sesuai dengan nama, buah markisa yang satu ini memiliki rasa manis yang menyegarkan.

Bentuk dari markisa manis yaitu bulat lonjong, sedangkan kulitnya berwarna ungu ketika masih muda dan orange kekuningan ketika sudah matang. Selain itu, ada juga beberapa khasiat atau manfaat untuk kesehatan, jika mengonsumsi buah ini secara rutin.

2. Markisa ungu (Passiflora edulis) 

Markisa ungu (Passiflora edulis)

Buah markisa ungu, memiliki rasa yang asam dan jenis buah markisa yang satu ini sangat mudah dikenali dengan melihat warnanya yaitu berwarna ungu. Namun, untuk bagian dalam buah ini sama seperti markisa pada umumnya.

Untuk ukuran dan bentuknya, markisa jenis ini berukuran sedang dan berbentuk bulat sedikit lonjong. Meskipun, banyak orang mengira markisa ungu berwarna ungu. Ternyata, itu hanya saat buahnya matang saja dan ketika muda markisa ini buahnya berwarna hijau.

3. Markisa kuning (Passiflora edulis var flavicarpa) 

Markisa kuning (Passiflora edulis var flavicarpa)

Markisa kuning merupakan jenis markisa yang umumnya ditanam di daerah dataran rendah hingga menengah. Bentuk markisa jenis ini yaitu bulat lonjong, berwarna kuning ketika telah matang dan berwana hijau saat masih muda.

Markisa kuning sangat jarang di makan secara langsung. Kebanyakan markisa jenis ini diolah terlebih dahulu menjadi beraneka macam olahan seperti es krim, serbat, nentar, konsentrat, sari buah, squash, selai, hingga menjadi jeli.

4. Markisa besar (Passiflora quadrangularis) 

Markisa besar (Passiflora quadrangularis)

Markisa besar atau juga bisa disebut markisa erbis adalah jenis markisa yang berukuran besar dibandingkan dengan jenis markisa lainnya. Bentuknya lonjong dengan panjang sekitar 20cm dan memiliki diameternya sekitar 15 cm, sedangkan beratnya 3-5 kg.

Meskipun besar, jenis markisa ini ternyata tidak terlalu diminati oleh banyak orang. Hal itu disebabkan, karena markisa besar memiliki rasa yang tawar dan aromanya tidak kuat. Tak hanya itu, buah markisa besar atau erbis sekarang mulai langka.

5. Markisa pisang (Passiflora mollissima

Markisa pisang (Passiflora mollissima)

Markisa pisang merupakan jenis buah markisa yang banyak tumbuh di Negara seperti Afrika, Australia dan India. Aroma yang dimilikinya yaitu seperti bau jeruk. Selain itu, markisa pisang memiliki kulit yang kasar dan tebal dengan warna hijau ketika masih muda, kemudian berubah menjadi oaranye saat menjadi matang.

Baca Juga : 22 Jenis Pisang Di Indonesia Beserta Gambarnya

Rasa yang dimiliki oleh marisa pisang yaitu rasa manis yang menyegarkan. Meskipun demikian, ketika bijinya dimakan, rasanya dapat berubah menjadi sangat pahit.

Kandungan Gizi Buah Markisa 

Kandungan Gizi Buah Markisa

Setelah mengetahui jenis-jenis buah markisa, ada baiknya kita untuk mengetahui nutrisi-nutrisi yang ada pada buah markisa. Berikut ini kami sajikan kandungan gizi yang terdapat dalam setiap 236 gram buah markisa.
  • Karbohitrat – 829 kj 
  • Lemak – 57.8 kj 
  • Protein – 72.9 kj 
  • Kalsium – 28.3 mg 
  • Zat Besi – 3,8 mg 
  • Magnesium – 68, 4 mg 
  • Fosfor – 160 mg 
  • Potassium – 821 mg 
  • Sodium – 66,1 mg 
  • Zink -0.2 mg 
  • Tembaga – 0.2 mg 
  • Selenium – 1.4 mcg 
  • Vitamin A – 3002 IU 
  • Vitamin C – 70.8 mg 
  • Vitamin K – 1.7 mg 
  • Riboflavin – 0.3 mg 
  • Niasin – 3.5 mg 
  • Vitamin B6 – 0.2 mg 
  • Asam Folat – 33.1 mcg 
  • Kolin – 17.9 mg 
  • Lemak Jenuh – 0.1 gr 
  • Lemak Tak Jenuh – 0.2 gr 
  • Lemak Polyunsaturated – 1.7 mg 
  • Omega-3 - 2.4 mg 
  • Omega-6 – 968 mg 
  • Air – 172 gr 
  • Zat Pati – 1.9 gr 
Sumber : USDA - Food and Nutrition 

Manfaat Buah Markisa Untuk Kesehatan 

Manfaat Buah Markisa Untuk Kesehatan

Banyak orang menyukai buah markisa karena rasanya yang asam manis. Selain itu, buah markisa sangat baik dikonsumsi karena manfaatnya. Ingin tahu lebih lanjut kebaikan yang diperoleh dari mengonsumsi buah markisa? Simak ulasan berikut ini.

1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh 

Dengan mengkonsumsi buah markisa secara rutin dan teratur, maka sistem kekebalan tubuh anda akan meningkat. Sehingga kondisi tubuh anda akan menjadi kuat bahkan tidak akan mudah terserang oleh penyakit yang memang diakibatkan oleh adanya perubahan cuaca ataupun virus.

2. Membantu menurunkan berat badan 

Untuk anda yang sedang menjalankan program diet, maka buah markisa sangat bagus dimasukkan kedalam menu sehat diet anda. Sebab, buah markisa memiliki kandungan serat dan juga vitamin C yang cukup tinggi serta rendah lemak, sehingga buah ini sangat ampuh untuk membakar lemak yang ada pada tubuh anda.

3. Mencegah anemia 

Buah markisa memiliki kandungan zat besi yang tinggi, dimana kandungan zat besi sangat bermanfaat dalam mencegah penderita anemia. Selain itu, kandungan zat besi juga dapat membantu pembentukan sel darah merah yang ada di dalam tubuh. Sehingga, mencegah tubuh mengalami kekelahan dan juga rasa pusing.

4. Mengobati asma 

Mengonsumsi buah markisa secara rutin, ternyata sangat bermanfaat dalam mengatasi sesak napas atau asma. Hal ini dikarenakan buah markisa memiliki kandungan vitamin C dan beberapa jenis zat lainnya yang memang mampu memblokir histamine yang dapat menyebabkan penyakit asma.

5. Mencegah dan menghancurkan sel kanker 

Kandungan zat antioksidan pada buah markisa jumlahnya sangat tinggi, antioksidan ini merupakan salah satu jenis senyawa yang berfungsi dalam menangkal serangan radikal bebas, serta dapat mencegah bahkan menghancurkan sejumlah sel kanker yang bersarang pada dalam tubuh.

6. Melancarkan sistem pencernaan 

Kandungan serat yang ada pada buah markisa jumlahnya sangat tinggi, karena itu buah ini sangat baik untuk memperlancar sistem pencernaan. sehingga anda dapat terhindar dari masalah sembelit atau susah buang air besar ketika mengonsumsi buah markisa dengan porsi yang wajar.

Bukan hanya itu saja, kandungan yang ada pada buah markisa ini juga sangat bermanfaat dalam mengatasi diare dan mencegah terjaidnya penyakit wasir.

Efek Samping Buah Markisa 

Efek Samping Buah Markisa

Buah markisa merupakan buah yang aman untuk di konsumsi. Tetapi, bila anda mengonsumsinya terlalu banyak maka itu tidak baik bagi kesehatan anda. Beberapa efek sampingnya, yaitu buah markisa tidak baik dikonsumsi oleh penderita diare, karena dapat mengganggu sistem pencernaan.

Baca Juga : Efek Samping Dari Mengonsumsi Buah Matoa

Buah markisa yang mempunyai banya manfaat dibandingkan dengan efek sampingnya dapat dikonsumsu kapan pun. Namun, jika anda merasa mengalami alergi atau hal buruk lainnya ketika terlalu banyak makan buah ini maka anda diharapkan untuk segera berkonsultasi pada dokter ahli.

Related Posts

Mengenal Buah Markisa, Jenis, Manfaat & Efek Sampingnya
4/ 5
Oleh